Yayasan Lembaga
Konsumen Indonesia (YLKI) menyarankan agar masyarakat dan calon mahasiswa
berhati-hati dalam memilih fakultas kedokteran agar tidak terkecoh berkuliah di
fakultas dengan kualitas akreditasi C.

Tulus mengatakan Indonesia saat ini memiliki 75 fakultas
kedokteran di berbagai universitas. Bahkan, pada tahun ajaran 2016 akan dibuka
kembali delapan fakultas kedokteran.
Dari 75 fakultas kedokteran yang ada saat ini, yang
terakreditasi A baru 14 fakultas (19 persen), akreditasi B sebanyak 31 fakultas
(41 persen) dan 30 fakultas terakreditasi C.
Dalam pandangan YLKI, bila ingin konsisten dengan mutu
pendidikan kedokteran dan lulusannya, fakultas kedokteran yang akreditasi C
sebaiknya berupaya meningkatkan diri terlebih dulu agar mendapat akreditasi B.
“Bila fakultas yang terakreditasi C tidak mampu meningkatkan
performanya, maka bukan hal yang mustahil dieliminasi saja sehingga tidak
berpotensi merugikan mahasiswa dan masyarakat,” tuturnya.
Tulus mengatakan kasus dugaan malapraktik yang dilakukan dokter
terhadap pasien harus dilihat secara komprehensif, termasuk dari sistem
pendidikan kedokteran.
Menurut Tulus, sistem pendidikan kedokteran di Indonesia masih
perlu diperbaiki, termasuk di antaranya dengan meningkatkan akreditasi
fakultas-fakultas kedokteran.
(Sumber : www : mkki.idionline.org)
0 komentar:
Posting Komentar